Thursday, September 29, 2011

english9

MATH PROGRAMS   FOR INTERNATIONAL COOPERATION IN INDONESIA
By Dr. Marsigit, M.A.
Reviewed by Dwi Istanto(09301241030)
http://dwi-istanto.blogspot.com


Keadaan matematika saat ini belumlah shebat di negara lain yang telah maju. Seperti negara jepang, dan negara maju lainya. Hal ini terbukti dari nilai nilai UNAS para siswa yang kuramg memuaskan terutama dalam bidang matematika. Hal ini disebabkan karena berbagai faktor. Antara laian : kekurangan kegiatan laboratorium, kurangnya guru yang menguasai ilmu keterampilan, isi pada Matematika, waktu ketentuan administrasi terlalu banyak memakan bagi guru, kurangnya laboratorium, dan masih banyak yang lain.

Salah satu faktor yang penting adalah dari guru itu sendiri, guru harus mempunyai ketrampilan yang cakap dalam mentransfer ilmu. Yang menyebabkan mereka kurang berkualitas antara lain : banyak dari mereka kurang menguasai dalam Matematika dan Sains, tidak ada sistem evaluasi (Akademis) untuk guru, sehingga sekali menjadi guru, mereka akan menjadi guru sampai usia pensiun

Selain dari guru, dari kurikulum juga menyebabkan matematika kurang greget dan menghasilkan matematika di indonesia. Keadaan di indonesia adalah seperti ini : banyak guru yang masih mengalami kesulitan dalam menganalisis isi dari pedoman untuk program pengajaran (GBPP), sejumlah Matematika dan topik Science dianggap sulit bagi guru untuk mengajar, sejumlah besar anak-anak mempertimbangkan beberapa Matematika dan Sains sebagai topik sulit untuk mengerti, guru menganggap bahwa urutan beberapa topik perlu diatur kembali, (guru sains menganggap bahwa aspek-aspek matematika dalam ilmu harus disederhanakan.
Untuk mengatasi masalah masalah diatas maka pelu ditempuh langkah langkah konkret yang cukup berat. Dan ini meupakan tanggung jawab dari kita semua. Supaya matematika di indonesia menjadi sesuatu yang hebat.salah satu langkahnya adalah melakukan kerjasama pendidikan dengan negara lain  kerjasama ini mempunyai beberapa manfaat. Antara lain: bisa  mendiskusikan dan meningkatkan  pelaksanaan kurikulum yang mencakup pengembangan buku teks, bahan ajar, mengajar  metodologi, dan penilaian,. Untuk kegiatan tukar pengalaman antara lembaga pendidikan mungkin bervariasi seperti: melakukan seminar dan lokakarya, melakukan kegiatan penelitian bersama, penerbitan dan  menyebarluaskan hasil bertukar pengalaman dan atau jurnal, membangun jaringan diantara lembaga atau negara.

Titik baik dari pendidikan Jepang yang bisa menjadi referensi meliputi: rata-rata kemampuan guru dan kualitas kelas adalah relatif tinggi, desain kelas yang tepat,  mengajar, lingkungan pendidikan, kondisi pendidikan dan sebagainya adalah, guru rasa tanggung jawab yang kuat,
pengobatan guru relatif baik, dan guru sekolah umum harus pindah ke sekolah lain dalam 
beberapa tahun. Setelah melakukan kegiatan ini diharapkan dapat membawa dampak yang menarik terhadap perkembanagan matematika di indonesia

Monday, September 26, 2011

english8



“INOVASI PEMBELAJARAN UNTUK  MENINGKATKAN GAIRAH SISWA DALAM
BELAJAR”
By Dr. Marsigit, M.A.
Reviewed by Dwi Istanto(09301241030)
http://dwi-istanto.blogspot.com

Managing the learning is not easy because we find that sometimes students have difficulty in learning (Jaworski, 1994: 83). Therefore, he stated that there is no right way
to teach. On the other hand found the fact that it is not easy for educators to change the style of teaching (Dean, 1982: 32). while we prosecuted, as educators, to always adjust teaching methods us in accordance with the demands of changing times (Alexander, 1994: 20).
Characteristics of their students is very different. Hence the need forinnovation in the learning of educators. If teachers are required to innovate learning then he should
is part of a system that promotes innovation as well.
Given the teacher in learning the most frequent myelenggarakan
use the textbook as a reference, then so too can become
constraints for its innovation efforts (Schifter, 1993); then he
stated that even if the teacher had intended to innovate, it
thus not necessarily be realized when policymakers do not
provides an opportunity for it. Some of the views above show how
mejemuknya the concept of potential disagreement starting point (starting point)
for the commencement of educational innovation

Changes in the learning paradigm necessary
In order for students to feel happy and motivated in their learning,teachers
need to realize the paradigm shift as follows:
Hijra, MOVE, CHANGE, INNOVATION, REFORM,CONTEMPLATE,
REFLECTIONS from the "traditional learning" to "progressivelearning"

1.Teacher to be Student Centered Centered
2. Transmission of knowledge into development of cognition
3. Authoritarian to democratic
4.  Teacher becomes Student Initiatives Initiatives
5. Passive Students into Active Students
6. The obligation to Consciousness, the need
7. The orientation of the orientation process and outcome
8. Quickly and in a hurry to be patient and wait
9. Class service to individual Service
10. Order Student Prefers Learning of Mathematics
11.Uniformity to be differences Recognition
12. Expositions, lectures into discussions, the variation method
13. Mat. Pure / neutral to Mt. school
14. Abstract, Memory into Concrete, Understanding, Application
15. External motivation to internal motivation
16. Order Student Prefers Learning of Mathematics
17. Very little formal to informal
18. Sentralistic become Autonomy
19. Highly Structured to be flexible
20. Teachers become Educators, Facilitators, dynamist
21. Teacher-student contact within the contacts closer, Class is bound to be no bound class
22. Deductive to inductive, Deductive Teachers implementing the curriculum into the curriculum developerTeacher,Evaluation of a Asssesment, The role of the teacher's role becomes dominate serving
With this new paradigm of learning may become more attractive and effective

Top of Form

Top of Form


Top of Form
Bottom of Form


Top of Form

english7

Supporting Evidences And Monitoring To Develop School-Based Curriculum For Junior High School Mathematics In  Indonesia
By Dr.Marsigit,M.A.
Reviewed by dwi istanto (09301241030)
http://dwi-istanto.blogspot.com

Saat ini keadaan masyarakat indonesia sangatlah banyak tantangan dan hambatan. Untuk itu perlu pembekalan ilmu kepada setiap insan. Salah satunya adalah ilmu matematika. Karena matematika adalah merupakan dasar dari ilmu lainya. Jika matematika kuat maka ilmu yang lain pun akan kuat juga. kurikulum berbasis sekolah dapat menjadi
titik awal untuk guru matematika di Indonesia untuk mencerminkan
mengganti paradigma mengajar mereka. Ini mendorong para guru untuk mengevaluasi kelebihan dan
kelemahan
dalam penyampaian ilmu. Agar pembelajaran menjadi efektif. Melalui kurikulum baru, guru harus mampu merespon
masing-masing anak sebagai kebutuhan yang diidentifikasi karena
keterampilan anak-anak sangat bervariasi
.  pengelolaan berbagai dukungan
layanan harus tersedia untuk memaksimalkan efek mereka dalam membantu guru untuk bekerja menuju
hasil yang baik dalam  menerapkan kurikulum yang baru. Hal ini juga memberikan kesempatan kepada
pejabat pemerintah pendidikan di Indonesia untuk melihat secara mendalam pelaksanaan
kurikulum di tingkat
sekolah. Pemantauan pelaksanaan kurikulum berbasis sekolah mempunyai beberapa faktor. Yaitu  dari siswa, guru dan masyarakat. Hal ini juga menyarankan bahwa untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika, yang
pemerintah pusat perlu:
(1) memperjelas kembali peran guru yaitu mereka harus memfasilitasi
siswa perlu belajar,
(2) memperjelas kembali peran kepala sekolah yaitu mereka harus mendukung
pengembangan profesional guru dengan memungkinkan mereka untuk hadir dan berpartisipasi dalam
ilmiah, pertemuan dan pelatihan,
(3) memperjelas kembali peran sekolah yaitu mereka harus mempromosikan
manajemen berbasis sekolah,
(4) memperjelas kembali peran pengawas yaitu mereka harus memiliki
mirip latar belakang dengan guru mereka mengawasi agar dapat melakukan akademis
supervisi,
(5) meningkatkan kolaborasi yang lebih baik antara sekolah dan universitas
(6) memperjelas sistem evaluasi
Dengan kurikulum yang sudah tertata dengan baik ini semoga pembelajaran dapat menghasilkan output yang baik.

Saturday, September 24, 2011

english6

Memanfaatkan Microsoft Word 2007 
Sebagai Media Pembelajaran Geometri di SMP
By Dr.Marsigit,M.A.
Reviewed by dwi istanto (09301241030)
http://dwi-istanto.blogspot.com




As we already know mathematics is a subject that was feared by students for smp. This is because the object is absrtak. Especially in bab geometry, we need a model of an attractive model. In order for students interested in studying mathematics.
lesson studycan be  interesting one that is to use the media. With Microsoft Office 2007 we can develop learning geometry at school. Microsoft Office 2007 comes SmartArt Graphic so that users cancreate different
kinds of graphs. With SmartArt graphics tools we can create different kinds of wake
geometry of dimension 2 or 3 dimensions. With SmartArt graphicsdevices we can also do animation in the wake as well as add text for explanation of sorts many image.
Use of Microsoft Word 2007 software can be done easily because the software is
available in all computer generation baru.Keterampilan makingwake-up the foundations of geometry
Microsoft Word 2007 using the facilities can be developed to make the wake-up
more complex geometries, such as wake-up 3-dimensionalgeometry. skills can be
increased to study aspects of geometry with a higher standard ofcompetence,
for example to determine the value of pi.
From the above description can be concluded as follows:
a. The use of Microsoft Word 2007 relatih easily done by the teacher because
   This software is contained in almost every new computergeneration.
b. The use of Microsoft Word 2007 will add to the motivation and pleasure in
   studying geometry.
c. Students can use Microsoft Word 2007 to study the geometry ofboth
   independently or through collaboration.
d. By using Microsoft Word 2007, students can conductinvestigations or
    investigation into concepts of geometry.
e. By using Microsoft Word 2007, students can perform activities
   problem solving or solving mathematical problems.
f. By using Microsoft Word 2007, students can communicate the results-
   results to both the teacher and to other friends.
Top of Form
Hopefully with these media can students interested in mathematics.And finally can be a great student in math.Bottom of Form